-->

Kecap Apa Yang No Satu ?..^_^


Kecap apa hayo..yang no satu teman2?..Jawabannya..pasti semua merk kecap ya..hihi..lha itu..kadang2 kita baca di setiap kemasan kecap..ada tulisan no 1 kan..terutama sich untuk kecap2 lokal ya..yang terkenal di setiap daerah masing2. Yapp..selain kecap merk brand ternama yang iklannya banyak wara wiri di media massa..ada beberapa daerah yang malah tetep setia dengan kecap merk lokal. Salah satunya di Jawa Tengah..ada beberapa merk kecap lokal yang cukup ternama dan melekat di hati masyarakat. 

Kecap..memang tidak bisa lepas dari keseharian masyarakat kita ya. Banyak merk kecap..baik nasional..brand2 terkenal ataupun kecap lokal semua punya penggemar sendiri2. Di beberapa daerah..bahkan popularitas kecap lokal..lebih menonjol daripada kecap2 merk nasional. Kecap2 lokal itu bahkan tidak perlu menghabiskan biaya promosi sepeserpun..karena tanpa iklanpun..sudah begitu di kenal. Di antaranya..kecap lokal dari Jawa Tengah. Dalam keseharian masyarakat Jawa Tengah, banyak kecap yang cukup terkenal antara lain..kecap Mirama..dari Semarang..kecap ini termasuk kecap asli lokal dari Semarang dan pemasarannya pun terbatas ya..rasanya enak..selain manis..ada rasa gurih rempah2nya.

Selain Mirama, kecap favorit masyarakat Semarang lain..adalah kecap Lele dari Pati..dan mungkin nggak cuma di Semarang ya..di daerah Pantura..kecap ini sangat di sukai. Rasanya enak..manis dan gurih khas..karena ada tambahan bumbu rempah2nya. Buat makan mie instan aja..jadi enak mienya..nggak eneg bau pabrik..hihi.Kecapnya juga kental..dan jika di tambahkan ke masakan..citarasanya jadi lebih menonjol..misal seperti nasi goreng..mie goreng..pakai kecap lele ini..wah mantap dech. Makanya banyak pedagang kaki lima..warung2 soto dll..yang memakai kecap  lele ini. Selain kecap  lele..ada juga kecap  Gentong..yang ini favorit suamiku..ada rasa amis2..mungkin di tambahin ikan kali ya, pokoknya beda aja dari kecap biasa..tapi aku kurang suka sama kecap gentong ini..terlalu gurih dan aromanya mengalahkan rasa asli masakan soalnya..jika buat masakan. Kalau makan di luar..di sekitar Semarang..lidahku langsung bisa mengenali dech..jika masakannya memakai kecap gentong ini..karena memang sangat menonjol aroma dan rasanya. Selain itu ada kecap THG juga..yang berasal dari Kudus..yang ini..kecap jodohnya Soto Kudus..memang enak sich kalau buat makan soto..tapi kalau buat masakan..agak terlalu manis rasanya jadinya. Jadi..kalau pilihanku..kecap no satu adalah..kecap Lele..plok..plok..plok..tepuk tangan untuk kecap Lele..*lebay*. Kecap lele ini juga sangat mudah di temui..di warung2 ataupun di pasar tradisional di Semarang..tapi di kemas dalam plastik yang praktis..bukan botol. Sering aku jadikan kecap lele ini oleh2..buat saudara atau teman..dan semua memang bilang kecap ini enak dan berbeda rasanya.

Jadi..kecap apa yang no satu menurut teman?..Adakah kecap2 lokal yang enak di daerah teman2 juga?..Yuk silahkan dii share di sini..nanti kalau aku main ke daerah teman2 tak beli dech kecap apa yang enak di situ..buat perbandingan..soalnya..daku emang penggemar kecap lokal. Menurutku kecap lokal itu lebih enak aja..karena bener2 terasa mantab rasanya..bukan cuma manis..tapi benar2 pembuatannya secara rumahan, tidak massal..karena kecap memang memakan waktu yang lama proses fermentasi dan pembuatannya.

Buat yang susah nyari kecap manis..misal teman2 yang tinggal di luar negeri..mau buat sendiri..ini..ada lho cara buatnya kalau telaten tapi..hihi..aku tuliskan di sini ya..seijin sumbernya tentu saja ..selamat mencoba. jadi tau kan..di lihat dari prosesnya kecap2 tradisional itu memakan waktu yang cukup lama..tidak heran..jika rasanya jadi memang enak dan berbeda.

Cara Membuat Kecap Manis Secara Tradisional

Bahan :
1 kg kedelai putih atau hitam
3 gr ragi tempe
3 lbr daun salam
2 btg serai
3 Daun jeruk 1 lembar
4 cm lengkuas
1 sdt pokak
6 kg gula merah
1 ½ lt air untuk melarutkan gula merah
800 gr garam untuk 4 liter air

Cara Membuat :

  • Cuci kedelai dan rendam dalam 3 liter air selama satu malam. Kemudian rebus sampai kulit kedelai menjadi lunak. Tiriskan, dinginkan di tampah.
  • Beri ragi tempe pada kedelai yang didinginkan. Aduk hingga rata dan simpan pada suhu ruang (25-30 ° Celcius) selama 3-5 hari.
  • Setelah kedelai ditumbuhi jamur yang berwarna putih merata, tambahkan larutan garam. Tempatkan dalam suatu wadah dan biarkan selama 3-4 minggu pada suhu ruang. Batas maksimum proses penggaraman adalah dua bulan.
  • Segera tuangkan air bersih, masak hingga mendidih lalu saring.
  • Masukkan kembali hasil saringan, tambahkan gula merah dan bumbu-bumbu. Bumbu ini (kecuali daun salam, daun jeruk dan serai) digiling halus dulu dan campur hingga rata. Banyaknya pemakaian gula merah tergantung untuk kecap asin atau kecap manis (lihat: catatan).
  • Setelah semua bumbu dicampurkan ke dalam hasil saringan, masak sambil terus diaduk-aduk. Perebusan dihentikan apabila sudah mendidih dan tidak berbentuk buih lagi.
  • Setelah adonan tersebut masak, dinginkan dan saring dengan kain saring.
  • Kecap siap untuk dikemas.


  • Catatan :

  • Penambahan gula merah untuk kecap manis setiap 1 ltr hasil saringan membutuhkan 2 kg gula merah.
  • Penambahan gula merah untuk kecap asin setiap 1 ltr hasil saringan membutuhkan 2  ons gula merah.
  • Pemberian ragi harus sesuai jumlahnya dengan banyaknya kedelai, agar tidak menimbulkan kegagalan jamur yang tumbuh.
  • Setelah direbus dan ditiriskan, kedelai harus didinginkan dengan sempurna. Bila tidak ragi yang ditebarkan di atasnya akan mati.
  • Bahan baku untuk pembuatan kecap, selain dari kacang kedelai dapat juga dari biji kecipir, dengan proses pembuatan yang sama. ( sumber dari sini )

  • Ini dia kecap no satu menurutku..hihi..


    0 Response to "Kecap Apa Yang No Satu ?..^_^"

    Posting Komentar

    Silakan komentar dengan bijak, sopan, dan tidak berbau SARA

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2